Jakarta (06/03)—Program Keluarga Berkarakter akan menjadi satu fokus dalam kegiatan Kemah Konselor Remaja di Provinsi Babel yang rencananya akan dilaksanakan pada Mei mendatang. Pada kegiatan ini implementasi Gerakan Nasional Revolusi Mental diwujudkan melalui kegiatan sosialisasi dan edukasi Gerakan Indonesia Bersih, Gerakan Indonesia Tertip dan Gerakan Indonesia Mandiri.
“Pada prinsipnya, saya sangat setuju dan mendukung kegiatan ini. Namun, harus ditentukan pula aksi nyata apa yang bisa dilakukan oleh para remaja peserta kemah tersebut,“ ujar Deputi bidang Koordinasi Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Kemenko PMK, Sujatmiko didampingi, Asisten Deputi Ketahanan dan Kesejahteraan Keluarga, Wahyuni Tri Indarty saat memimpin Rapat Pembentukan Keluarga Berkarakter sebagai Implementasi Gerakan Nasional Revolusi Mental, di ruang rapat Kantor Kemenko PMK, Selasa (06/03).
Menko PMK, BKKBN, dan Forum GenRe Indonesia (FGI) sebelumnya sudah setuju dengan dimasukkannya program keluarga berkarakter dalam kegiatan Kemah Konselor Remaja tersebut. Masuknya Program Keluarga Berkarakter dalam kegiatan ini diharapkan mampu meningkatkan kapasitas dan kreavitas remaja sehingga mampu memberikan dampak positif dan nyata terhadap perkembangan masyarakat.
Kegiatan Kemah Konselor Remaja ini rencananya akan diikuti oleh sekitar 500 peserta. Para remaja akan diberikan pembinaan dan diajarkan implementasi materi-materi pembinaan remaja. Sehingga akan memberikan dampak yang baik bagi remaja yang ada di Indonesia.
Categories: